Senin, 13 Agustus 2012

Perang Iran: Hitungan Hari Kiamat Bagi Israel

Perang Iran: Hitungan Hari Kiamat Bagi Israel

Jika Israel berusaha akan melancarkan serangan militer terhadap Iran, maka dia sendiri harus menjawab pertanyaan pertama ini: Berapa banyak rudal Iran dapat akan menghantam entitas Zionis, 10.0
00? 20.000? 50.000? 100.000? 150.000 atau lebih? "

"Mengapa di bumi ini rezim Zionis membuat ancaman terhadap Iran? Berapa banyak rudal yang telah mereka siapkan.? 10.000? 20.000? 50.000? 100.000? 150.000 atau lebih? "

Kata-kata ini diekspresikan dengan kekuatan penuh pada tanggal 27 November 2011 oleh Menteri Pertahanan Iran Brigadir Jenderal Ahmad Vahidi.

Dia memperingatkan Tel Aviv bahwa "Jika rezim Zionis pernah memutuskan untuk melaksanakan ancaman terhadap Iran, pasukan Basij akan membalas pada entitas untuk jangka panjang terhadap penjajah bangsa yang tertindas."

Ada seruan dari rezim Zionis baru-baru yang disampaikan akan melakukan penyerangan militer terhadap situs nuklir Iran. Hal ini dilaporkan telah datang dari kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Ehud Barak yang berpendapat bahwa Iran adalah "mengkhawatirkan."

Gubernur Bank Israel Stanley Fischer mengatakan bahwa pernyataan serangan terhadap Iran, krisis keuangan akan menjadikan (rezim Zionis Israel) bersiap untuk menghadapi resesi.

"Tanggung jawab utama dari setiap negara untuk menjaga keamanannya. Digambarkan adanya kemungkinan bahwa situasi perang yang luas akan sangat sulit untuk ditangani. Kami sedang mempersiapkan untuk krisis besar dan untuk situasi keamanan yang jauh lebih buruk, " kata Fischer dalam wawancara dengan Channel 2 News pada Jumat (10/8).

Arab Saudi telah memperingatkan Israel bahwa mereka akan menembak jatuh setiap pesawat tempur Israel yang masuk ke wilayah udaranya dalam perjalanan untuk melakukan serangan terhadap Iran. Namun, sumber lain mengatakan Riyadh mungkin mengizinkan jet Israel memasuki wilayah udaranya jika Israel mengkoordinasikan serangan militer dengan Washington dan tidak memulai serangan militer secara sepihak.
 
sumber:www.facebook.com/erikhasan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar